Viral! Guru TK Lempar Siswa, Caci Maki Bocah Lalu Mengusir Keluar Kelas, Rekanya Pura-pura Tak Tahu

Aksi seorang oknum guru wanita yang menganiaya siswa memicu kemarahan orangtua.



Dalam rekaman video yang beredar di media sosial, oknum guru itu mengajar di Taman Kanak Kanak (TK).

Ia terekam mendorong dan melempar salah satu siswanya dengan wajah sangat marah.

Video yang diunggah di grup Facebook Negeri Sembilan, Malaysia tersebut, setelah melempar siswanya, oknum guru itu terdengar berteriak dengan nama emosial sambil meminta siswa itu meninggalkan ruangan.

Anehnya, meski ada guru lain yang melihat dan mendengar kejadian itu di tempat sama mereka hanya terdiam, dan seperti mengabaikan peristiwa tersebut.

"Jika Anda merasa tidak dapat menangani tingkah laku anak-anak, Anda sebaiknya berhenti.

Ada begitu banyak orang yang bisa menggantikanmu," demikian caption dalam unggahan video tersebut.

Sayangnya, lokasi Taman Kanak Kanak tempat peristiwa ini terjadi tidak diungkapkan dalam video tersebut.

Warganet ramai berkomentar begitu melihat video kekerasan yang dilakukan oknum guru tersebut.

Mereka marah dengan komentar mencela tindakan oknum guru tersebut dan menuntutnya dipecat dari pekerjaan.

"Tolong ambil tindakan terhadap taman kanak-kanak dan karyawan itu.

Bagaimana mereka bisa memperlakukan anak orang lain seperti itu?

Jika Anda merasa marah, ungkapkan di luar kelas dan tenangkan pikiran Anda alih-alih menghukum anak yang tidak bersalah.

Ini adalah kasus dasar untuk pelecehan anak.

Jika suatu hari nanti guru itu sendiri memiliki anak, mungkin begitulah cara dia memperlakukan mereka.

Semoga orang-orang seperti ini dijauhkan dari anak-anak kita,” komentar salah satu netizen.

Dilansir dari worldofbuzz pada Jumat (26/3/2021), netizen lain berkomentar, "Jangan gunakan stres sebagai alasan.

Jika Anda stres, pergilah.

Bagaimana mungkin rekan-rekannya tidak memperhatikan suasana hatinya hari itu?

Penting bagi mereka untuk memperhatikan untuk menghindari insiden seperti ini terjadi lagi. "

"Jika Anda tidak bisa menjadi guru, berhenti saja, kasihanilah anak-anak!

Anda menginginkan gaji tetapi bukan pekerjaan.

Tidaklah murah untuk menyekolahkan anak ke taman kanak-kanak saat ini, biayanya sendiri bisa mencapai ribuan mengalahkan beberapa universitas.

Bayangkan mengirim anak-anak Anda dan mereka mendapatkan seorang guru seperti ini!," timpal netizen lain.

Sumber: batam.tribunnews.com

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel